Model Pembelajaran Berbasis Masalah atau Problem based Learning (PBL)

Model Pembelajaran Berbasis Masalah Atau Problem Based Learning (PBL)

A. Pengertian Model Pembelajaran Berbasis Masalah Atau Problem Based Learning (PBL)

Pembelajaran berbasis masalah merupakan suatu model pembelajaran yang menantang peserta didik untuk “belajar bagaimana belajar”, bekerja secara berkelompok untuk mencari solusi dari permasalahan dunia nyata. Masalah yang diberikan ini digunakan untuk mengikat peserta didik pada rasa ingin tahu pada pembelajaran yang dimaksud. Masalah diberikan kepada peserta didik, sebelum peserta didik mempelajari konsep atau materi yang berkenaan dengan masalah yang harus dipecahkan.

Menurut Duch (1995) dalam Aris Shoimin (2014:130) mengemukakan bahwa pengertian dari model Problem Based Learning adalah: model pengajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata sebagai konteks untuk para peserta didik belajar berfikir kritis dan keterampilan memecahkan masalah serta memperoleh pengetahuan.

Finkle and Torp (1995) dalam Aris Shoimin (2014:130) menyatakan bahwa: PBM merupakan pengembangan kurikulum dan sistem pengajaran yang mengembangkan secara stimulan strategi pemecahan masalah dan dasar-dasar pengetahuan dan keterampilan dengan menempatkan para peserta didik dalam peran aktif sebagai pemecah permasalahan sehari-hari yang tidak terstruktur dengan baik.

Dua definisi diatas mengandung arti bahwa PBL atau PBM merupakan suasana pembelajaran yang diarahkan oleh suatu permasalahan sehari-hari.

Sedangkan menurut Kamdi (2007:77) berpendapat bahwa: Model Problem Based Learning diartikan sebagai sebuah model pembelajaran yang didalamnya melibatkan siswa untuk berusaha memecahkan masalah dengan melalui beberapa tahap metode ilmiah sehingga siswa diharapkan mampu mempelajari pengetahuan yang berkaitan dengan masalah tersebut dan sekaligus siswa diharapkan akan memilki keterampilan dalam memecahkan masalah.

Dari beberapa definisi di atas, maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Problem Based Learning menjadi sebuah pendekatan pembelajaran yang berusaha menerapkan masalah yang terjadi dalam dunia nyata sebagai sebuah konteks bagi para siswa dalam berlatih bagaimana cara berfikir kritis dan mendapatkan keterampilan dalam pemecahan masalah, serta tak terlupakan untuk mendapatkan pengetahuan sekaligus konsep yang penting dari materi ajar yang dibicarakan

B. Karakteristik Model Pembelajaran Berbasis Masalah Atau Problem Based Learning (PBL)

Karakteristik Problem Based Learning PBL memiliki karakteristik sebagai berikut:

1. Belajar dimulai dengan satu masalah,

2. Memastikan bahwa masalah tersebut berhubungan dengan dunia nyata siswa,

3. Mengorganisasikan pelajaran seputar masalah, bukan seputar disiplin ilmu,

4. Memberikan tanggung jawab yang besar kepada siswa dalam membentuk dan menjalankan secara langsung proses belajar mereka sendiri,

5. Menggunakan kelompok kecil,

6. Menuntut siswa untuk mendemonstrasi-kan yang telah mereka pelajari dalam bentuk produk atau kinerja.

C. Langkah-langkah Model Pembelajaran Berbasis Masalah Atau Problem Based Learning (PBL)

Adapun langkah-langkah model pembelajarannya berbasis masalah adalah sebagai berikut.

1.     Menjelaskan orientasi permasalahan pada peserta didik

Pada tahap ini guru akan memberikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran serta proses agar peserta didik termotivasi untuk belajar.

2.     Mengorganisasi peserta didik dalam belajar

Pada tahap ini, guru mengorganisir tugas yang akan diberikan pada peserta didik, misalnya penentuan topik, prosedur tugas, dan sebagainya.

3.     Memberikan bimbingan pada individu maupun kelompok

Guru membimbing peserta didik agar mereka bisa mendapatkan sumber atau referensi yang sesuai untuk permasalahan yang ditugaskan.

4.     Mengembangkan dan menyajikan hasil karya peserta didik

Pada tahap ini, peserta didik akan dibantu oleh guru dalam mempersiapkan hasil yang akan dilaporkan, misalnya laporan, dokumentasi, rekaman, serta teori pendukung lainnya.

5.     Melakukan analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah

Guru meminta peserta didik untuk merefleksi dan mengevaluasi hasil yang diperoleh, baik dari sisi proses maupun metode.

D. Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Atau Problem Based Learning (PBL)

Kelebihan problem based learning.

1. Peserta didik dilatih untuk selalu berpikir kritis dan terampil dalam menyelesaikan suatu permasalahan.

2. Bisa memicu peningkatan aktivitas peserta didik di kelas.

3. Peserta didik terbiasa untuk belajar dari sumber yang relevan.

4. Kegiatan pembelajaran berjalan lebih kondusif dan efektif karena peserta didiknya dituntut untuk aktif.

Kekurangan problem based learning

1. Tidak semua materi pembelajaran bisa menerapkan model ini.

2. Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan materi pembelajaran lebih lama.

3. Bagi peserta didik yang belum terbiasa menganalisis suatu permasalahan, biasanya enggan untuk mengerjakannya.

4. Jika jumlah peserta didik dalam satu kelas terlalu banyak, guru akan kesulitan untuk mengondisikan penugasan.

0 Comments:

Post a Comment